“Unbelievble
| Unbelievble | Unbelievble, Sejarah baru tercipta, kemenangan yang sempurna,
kini saatnya Indonesia merajai asia” begitulah mungkin kata-kata komentator
yang berhasil saya tangkap pada pertandingan krusial yang mempertemukan
Indonesia U19 dengan Korea Selatan U19 tadi malam.
Semangat
juang tinggi yang ditunjukan para garuda muda berhasil membelalakan mata dunia,
bahwa Indonesia mampu menunjukan kepada dunia Impossible is Nothing , tak ada
sesuatu yang tidak mungkin kalau kita mau mencoba dan berusaha melakukan yang
terbaik.
![]() |
foto Bola.net |
Bukti
nyatanya adalah ketika mereka mampu mengandaskan perlawanan sang kolektor trofi
12 kali sekaligus juara bertahan AFC U19, Korea Selatan dengan skor tipis 3-2
di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Kemenangan
ini memang tak mudah, dikarenakan lawan yang mereka hadapi memiliki skill dan
postur lebih baik dari pasukan kita, ditambah lagi dengan faktor alam yang
sedikit mengganggu jalannya pertandingan, yang mengharuskan wasit menghentikan
laga untuk sementara dikarenakan hujan deras yang mengguyur kota jakarta yang
mengakibatkan banyaknya genangan air
dilapangan dan menghambat laju bola.
Namun
meski demikian pertandingan tetap berjalan seperti biasa, alot, seru dan
menegangkan. Jual beli serangan kerap terjadi di kedua kubu, sesekali Korea
Selatan mengandalkan sektor sayap sebagai alternatif cara untuk membongkar
pertahanan Indonesia, begitupun Indonesia beberapa kali terlihat melakukan
tembakan jarak jauh yang secara bergantian diperagakan oleh, Ilham Udin,
Zulfiandi dan Hargianto.
Gelora
Bung Karno yang disesaki kurang lebih 50 ribu supporter timnas akhirnya bergemuruh
kala Indonesia berhasil merubah skor pada menit 30 lewat kaki Evan Dimas, namun
kedudukan tak berselang lama, Korsel langsung merespon lewat gol dari titik
putih selang 3 menit setelah gol pertama Indonesia . skor sama kuat 1-1 sampai
turun minum.
Babak
kedua pun demikian, pertandingan masih tetap seru, jual beli serangan masih
terjadi, bahkan sesekali kita melihat kontak fisik antar pemain yang
menggambarkan betapa sengitnya pertandingan ini.
Kolaborasi
antara Ilham Udin, Maldini Pali dan Evan Dimas sangat berperan penting dalam
tercipta nya dua gol tambahan bagi Indonesia yang keduanya berhasil dilesakan
Evan Dimas yang membuat catatannya menjadi lebih spesial karena sang El
capitano berhasil mencetak Hatrick sekaligus mendapat penghargaan sebagai Man
of The Match pada pertandingan itu.
Walau
pada akhirnya Indonesia kecolongan juga pada menit-menit akhir lewat skema bola
set piece yang diperagakan para pemain Korsel, meski demikian garuda jaya tetap
mampu mempertahankan kemenangan hingga akhir laga.
Dengan
demikian anak asuh Indra Sjafri ini berhasil memastikan diri lolos putaran
final piala AFC U19 di Myanmar tahun
2014 dengan status juara grup G ... Myanmar Here we go ...
Kesuksesan
ini tak pelak membuat garuda jaya banjir pujian, mulai dari pak Presiden SBY,
sampai rakyatnya yang ikut menonton pertandingan tadi malam ikut memberikan pujian
terkait kemenangan tersebut.
Namun
pelatih garuda jaya Indra Sjafri tetap menekankan kepada anak asuhnya agar
tetap low profil dan tetap membumi menyikapi hal tersebut, karena tantangan
berikutnya akan jauh lebih berat dari
hari ini.
Saya
menjadi penasaran, begitupun anda !! kira-kira apa rahasia dibalik kesuksesan
garuda jaya membungkam perlawanan juara 12 kali Korea Selatan tadi malam ?
apakah ada strategi khusus atau cuma kebetulan biasa, entahlah yang pasti sang
kapten Evan Dimas sudah punya jawabannya.
Dikutip dari Viva Bola , menurut Evan, permainan Korsel kalah cepat
dibanding Tim Merah Putih. Ucapan itu terbukti. Indonesia bermain lebih agresif
dan bisa tiga kali unggul lebih dulu.
"Korsel tidak bermain cepat. Mereka terlambat panas. Mungkin karena
postur tubuh mereka yang besar membuat permainan mereka lambat," kata Evan
usai pertandingan.
Menurut Evan, hasil impresif yang didapat Indonesia tidak dapat dipisahkan
dari dukungan seluruh elemen tim.
"Keberhasilan saya mencetak tiga gol berkat kerja sama tim, pelatih,
keluarga, dan suporter. Tanpa mereka, mustahil saya bisa membawa kemenangan
bagi Indonesia," ujar pemain jebolan SSB Mitra Surabaya.
Kunci sukses Indonesia bisa meraih poin penuh, menurut Evan, juga diiringi
dengan mental bertanding yang kuat.
"Semua lawan memang kuat dan mereka telah berlatih keras. Namun
terpenting, kami berusaha dulu. Kalah atau menang, itu urusan Tuhan,"
sambung Evan.
"Gol ini saya persembahkan untuk keluarga dan Indonesia. Mengenai tiga
gol itu, saya hanya bisa mengatakan, Alhamdullilah," ucap dia.
Jelang menit akhir pertandingan, suporter meneriakkan nama Evan. "Saya
bangga dengan suporter. Tidak pernah terbayangkan, pendukung mengelu-elukan
nama saya," Evan menambahkan.
Luar biasa bukan ! pelatih korsel pun ikut memberikan pujian pada pemain
yang satu ini
"Skill individu pemain Indonesia sangat baik, kecepatan mereka luar
biasa, dan cara mereka bertahan dengan teknik yang baik," ijar Sang-Ho,
soal kualitas pemain timnas.
"Evan Dimas sangat mobile sebagai pemain,
dan juga memiliki teknik bagus. Tapi sangat disayangkan di menit terakhir sang
kapten pura-pura cedera," lanjutnya.
Sindiran sang pelatih "Negeri Gingseng" menilik kejadian jelang
waktu normal usai. Evan Dimas tergeletak di lapangan setelah berusaha menendang
dari tengah lapangan.
Evan
Dimas juga memberikan jawaban atas aksi pura-puranya tersebut menurutnya itu
bukanlah sebuah masalah yang penting kita menang, sambil tertawa !! hhe bisa
aja nih si Evan.
Memang
wajar lah pemain profesional pun sering melakukan hal demikian, walau hal
tersebut mencederai aturan fairplay, namun tak ada salahnya jika hal tersebut
di lakukan dipertandingan krusial seperti tadi malam, dimana tim sedang
berusaha mempertahankan kemenangan yang telah diraih demi memuluskan langkah ke
putaran selanjutnya.
Tapi
jangan judge Evan karena akting nya di menit-menit akhir saja, karena pada
pertandingan ini dia berhasil menjadi pahlawan timnas berkat hatrick nya
sekaligus menjadi MoTM di laga yang amat krusial. Fenomenal !
Peran
nya di lini tengah sangatlah vital , bersama Hargianto dan Zulfiandi Indonesia
sering kali menguasai jalannya pertandingan, terkhusus dilini tengah kita
berhasil unggul dari Korsel, sementara itu untuk mengimbangi agresivitas
permainan Indonesia dari sektor tengah, Korsel berupaya mencari cara lain
dengan melakukan penetrasi dari sektor sayap namun aksi mereka mampu dipatahkan
oleh bek sayap Indonesia yang di huni oleh M.
Fathurohman dan Putu Gede.
Secara
keseluruhan penampilan garuda jaya sejauh ini cukup mengesankan, apalagi
dipertandingan tadi malam semuanya ikut berperan dalam kesuksesan tim dalam
meraih kemenangan.
Ravi
Murgianto terlihat beberapa kali melakukan aksi penyelamatan gemilang, begitu
pula lini pertahanan Indonesia yang di dikomandoi oleh Yama Pranata, mereka
mampu tampil apik sepanjang pertandingan menjaga lini pertahanan.
Disektor
tengah, pergerakan mobile yang diperagakan Evan Dimas, Hargianto, dan Zulfiandi
terbukti mampu mengancaukan ritme permainan lawan.
Belum
lagi trisula maut Indonesia, Muchlis hadi, Ilham Udin dan Maldini pali yang
secara bergantian membombardir lini pertahanan Korea Selatan, lewat upaya
pergerakan dari sektor sayap, bahkan tak jarang juga mereka melepaskan shooting
ke arah gawang. Walau tidak berbuah gol, namun upayanya tersebut patut kita
berikan apresiasi.
Perjuangan
mereka sangatlah luar biasa, sampai menit terakhir mereka mampu menjaga ritme
permainan terbaik mereka dengan kemenangan sebagai hadiahnya, ini merupakan
petanda kebangkitan sepakbola Indonesia.
Sudah
saatnya sepakbola Indonesia bangkit, Timnas junior U19 telah membuktikan itu,
semoga kesuksesan mereka menular kepada Timnas Senior nya yang sedang berjuang
memperebutkan tiket ke putaran final AFC 2015.
Hope
Better, itu lah harapan pendukung Timnas, berharap momentum ini dapat dijadikan
acuan untuk kemajuan sepakbola nasional selanjutnya. Tak ada lagi isu
perpecahan, tak ada lagi dualisme liga, tak ada lagi anarkisme suporter, yang
ada kita saling bahu membahu mengarahkan persepakbolaan tanah air menuju arah
yang lebih baik.
Bagi
timnas U19 kemenangan atas Korsel memang sungguh luar biasa, kami pun bangga
atas pencapaian mu sejauh ini, namun perjalanan ke depan masih amat panjang,
teruslah berkembang, terus asah kemampuanmu, jaga ritme permainan terbaik
kalian, tambah jam terbang, tetap semangat dan kawal terus mimpimu, agar kelak
kalian mampu mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa. Good Luck Guys !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar